Bikini adalah pakaian wanita yang mudah dikenali karena hal pertama yang Anda lihat adalah dua lembar kain yang dirancang untuk menutupi bagian pribadi dan payudara wanita. Pakaian ini tidak dikenakan di seluruh tubuh kecuali bagian kemaluan dan payudara.
Bikini, meskipun terlihat sederhana, memiliki sejarah yang panjang dan rumit dengan banyak perkembangan hingga dapat diterima oleh masyarakat luas seperti sekarang ini. Berikut ini adalah sejarah singkat bikini dan beberapa fakta unik tentang bikini.
Bikini Sudah Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu.
Bikini sebagai pakaian renang telah ada lebih lama dari yang diperkirakan orang. Bikini menjadi populer setelah Perang Dunia II. Namun, faktanya sejarah menunjukkan bahwa pakaian renang bikini sudah ada sejak berabad-abad yang lalu.
Bukti dari hal ini dapat dilihat di reruntuhan kota kuno Catalhoyuk, yang sekarang berada di Turki, di mana gambar-gambar dari tahun 5600 SM menunjukkan para dewi yang mengenakan pakaian seperti bikini.
Penelitian arkeolog lain juga memperkuat bukti dengan menemukan sebuah gambar dari tahun 1400 SM di Yunani yang menunjukkan atlet wanita memegang bola. Beberapa figur wanita digambarkan memegang bola dengan pakaian seperti bikini, yang mengarah pada kesimpulan bahwa gambar tersebut merupakan representasi dari sebuah peristiwa, seperti kompetisi olahraga, yang menyinggung kemunculan olahraga di masyarakat Yunani.
Kemudian di Villa Romana del Casale, sebuah situs arkeologi di Syracuse di pulau Sisilia, yang berasal dari zaman Romawi dan sekarang menjadi bagian dari Italia. Beberapa bukti ditemukan dalam bentuk foto-foto beberapa wanita yang terlibat dalam berbagai kegiatan atletik, seperti bola tangan, lempar cakram, dan lari, dengan mengenakan pakaian yang menyerupai bikini.
Melihat beberapa bukti yang ada dari Yunani Kuno hingga Romawi Kuno, dapat disimpulkan bahwa pakaian yang mirip dengan bikini pada kedua era tersebut lebih mengarah pada peran pakaian olahraga.
Saat ini, bikini menjadi pakaian yang lebih kasual untuk berenang dan berjemur. Namun pada beberapa olahraga, seperti voli pantai dan atletik, para atlet memilih untuk mengenakan pakaian olahraga yang terlihat seperti bikini karena hanya menutupi bagian dada dan pinggang, dengan tujuan untuk memberikan lebih banyak kebebasan bergerak selama pertandingan.
Bikini Diambil Dari Nama Situs Uji Coba Nuklir.
Pakaian Bikini diciptakan oleh Louis Reard, desainer asal Prancis. Desainer ini mempublikasikan rancangannya pada 5 Juli 1946 dihadapan publik untuk pertama kalinya.
Bikini sebenarnya dirilis satu tahun setelah Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang. Peristiwa ini juga menandai berakhirnya Perang Dunia II. Setelah berakhirnya Perang Dunia II, Amerika Serikat terus mengembangkan bom atom. Sebuah uji coba dilakukan dengan meledakkan bom atom di daerah terpencil.
Uji coba ini dilakukan di tengah-tengah kepulauan di Samudera Pasifik, di sebuah pulau kecil bernama Atol Bikini. Menariknya, uji coba ini dilakukan dan terjadi beberapa hari sebelum Louis meluncurkan produk bikini ciptaannya.
Louis terinspirasi untuk menamai pakaian ciptaannya secara kebetulan saat ia menyaksikan uji coba bom atom di Atol Bikini. Louis memiliki ide untuk menamai produknya dengan Bikini sebagai nama kreasi barunya. Pada dasarnya Louis membuat pakaian bikini agar para wanita dapat lebih mudah menggelapkan kulit mereka saat berjemur.
Bikini dilarang di negara-negara Barat saat pertama kali diperkenalkan.
Saat ini, wanita berbikini adalah pemandangan yang umum di dunia Barat. Namun, tahukah Anda bahwa negara-negara Barat adalah yang pertama kali menolak bikini?
Saat pertama kali diperkenalkan, kemunculan bikini mendapat reaksi keras karena dianggap terlalu seronok dan terbuka. Louis mengalami kesulitan menemukan wanita yang bersedia menjadi model bikini pada hari debut resminya karena reputasi bikini yang buruk pada saat itu.
Louis memperbaiki situasi ini dengan menggunakan jasa Micheline Bernardini sebagai modelnya. Pada saat itu, Micheline bekerja sebagai penari telanjang di sebuah kasino di Paris, Prancis.
Tidak butuh waktu lama bagi publik untuk bereaksi negatif terhadap bikini, dan reaksi ini belum mereda dalam beberapa tahun sejak debutnya. Italia, Spanyol, dan bahkan Prancis telah mengumumkan pemberitahuan yang melarang mengenakan bikini di tempat umum.
Untuk memperbaiki citranya, pemenang Kontes Miss World 1951 diminta untuk mengenakan bikini sebagai strategi untuk meningkatkan popularitas bikini. Sementara itu, pada tahun 1953, seorang aktris Prancis bernama Brigitte Bardot nekat mengenakan bikini di Festival Film Cannes.
Setelah Brigitte tampil dengan bikini, semua orang tiba-tiba tertarik untuk memakainya. Akibatnya, penjualan bikini melonjak drastis. Seiring berjalannya waktu, orang-orang menjadi lebih menerima wanita yang mengenakan bikini, dan sekarang sudah menjadi hal yang umum bagi wanita di mana pun untuk mengenakannya, terutama di Barat.
Bikini termahal di dunia harganya miliaran rupiah.
Bikini dianggap sebagai pakaian sederhana karena hanya berupa dua potong kain yang diikat di bagian dada dan alat kelamin. Potongan dan gaya bikini membuatnya terlihat seperti mengenakan pakaian dalam.
Meskipun terlihat sederhana, bikini lebih dari sekedar pakaian yang berharga murah. Alasannya adalah karena beberapa bikini memiliki harga yang sangat mahal sehingga hanya orang yang sangat kaya yang mampu membelinya.
Sebuah bikini tahun 1977, misalnya, dapat dijual dengan harga lebih dari $10.000 (sekitar 151 juta rupiah). Komponen logam platinum pada bikini tersebut menjelaskan harganya yang mahal. Bikini yang luar biasa ini dibuat untuk pemenang kontes Miss United Kingdom.
Di sisi lain, bikini yang dirancang oleh Susan Rosen harganya jauh lebih mahal. Susan merancang bikini seharga $30.000.000 pada tahun 2006. (sekitar 453 miliar rupiah).
Bikini Susan sangat mahal karena dibuat dengan berlian seberat 150 karat. Bikini berlian Susan tampak seperti kalung yang disatukan untuk menciptakan bentuk bikini.
Bikini juga tersedia dalam versi alternatif yang jauh lebih tertutup.
Seiring dengan meningkatnya popularitas bikini di berbagai belahan dunia, muncullah gaya-gaya baru dari pakaian tersebut. Bikini tali adalah salah satu jenis variasi; ini adalah bikini yang komponen-komponennya diikat menjadi satu dengan tali.
Rose de Primallio, seorang model fesyen, adalah pencipta bikini tali. Rose menciptakan bikini tali secara tidak sengaja. Awalnya, karena terburu-buru untuk berganti pakaian dengan model baru sebelum peragaan busana, Rose tidak sengaja menciptakan bikini tali.
Microkini atau bikini mikro adalah gaya bikini ekstrim lainnya. Microkini lebih terbuka daripada bikini biasa karena bra dan bawahannya berukuran jauh lebih kecil.
Bagi mereka yang menganggap microkini terlalu terbuka, ada juga tankini. Pada tahun 1990-an, jenis bikini baru diperkenalkan yang terdiri dari tank top (sejenis pakaian tanpa lengan yang menutupi dada hingga perut) dan bawahan bikini biasa.
Coba simak varian bikini yang bernama burkini jika Anda merasa tankini tidak terlalu tertutup . Istilah "burkini" diciptakan dengan menggabungkan kata "burqa," yang mengacu pada pakaian yang menutupi seluruh tubuh yang dikenakan oleh wanita Muslim, dan "bikini," yang menggambarkan jenis pakaian renang.
Perancang busana asal Australia, Aheda Zanetti, menciptakan burkini agar para wanita Muslim dapat menikmati pantai tanpa harus memperlihatkan aurat mereka. Burkini menjadi semakin populer, dan tidak hanya di kalangan Muslim, tetapi juga di kalangan non muslim yang ingin menghindari diri dari kanker kulit saat menikmati pantai.
Perancang busana asal Australia, Aheda Zanetti, menciptakan burkini agar para wanita Muslim dapat menikmati pantai tanpa harus memperlihatkan aurat mereka. Burkini menjadi semakin populer, tidak hanya di kalangan Muslim, tetapi juga di kalangan non-Muslim yang ingin menghindari kanker kulit saat menikmati pantai.